Revolver - Working In Background MASSA MENGGELAR AKSI DEMO DI DEPAN GEDUNG UNTUK MEMOHON TNI TURUN DALAM MENYELAMATKAN ROHINGYA - DUNIA BERITA

Header Ads

MASSA MENGGELAR AKSI DEMO DI DEPAN GEDUNG UNTUK MEMOHON TNI TURUN DALAM MENYELAMATKAN ROHINGYA

MASSA MENGGELAR AKSI DEMO DI DEPAN GEDUNG UNTUK MEMOHON TNI TURUN DALAM MENYELAMATKAN ROHINGYA

https://duniaberita888.blogspot.com/2017/09/massa-menggelar-aksi-demo-di-depan.html

AGEN POKER - Pembantaian kembali dilakukan oleh para tentara Myanmar terhadap kaum minoritas muslim Rohingya , Myanmar. Pembantaian yang terjadi kepada umat Islam yang ada di Myanmar harus segera di hentikan.


Salah satu tindakan yang harus di ambil oleh Negara Islam Dunia dan juga Indonesia yakni dengan cara mengeluarkan tentaranya.

Permintaan tersebut disampaikan oleh sebanyak dua ribuan massa yang berasal dari berbagai Organisasi Islam. Para massa melakukan aksi demo di depan Gedung Sate yang terletak di Jalan Diponegoro , Kota Bandung , Senin 4 September 2017.

Massa yang hadir dalam aksi tersebut di antaranya yakni Persis dan Forum Ulama dan Tokoh (FUT) yang berasal dari Jawa Barat.

DEWA POKER - "Kami disini menuntut kepada para pemimpin Negeri Muslim untuk mengirimkan tentaranya termasuk Indonesia dalam menghentikan kebiadaban Myanmar dalam melakukan pembantaian. Jika tidak usir duta besar Myanmar dan memutuskan hubungan diplomati dengan Myanmar," ujar Koordinator FUT Ali Bayanullah Al Hafiz.

Ali menyatakan bahwa dari segi banyaknya umat Islam yang ada di Dunia yakni mencapai 1.6 Milliar di seluruh Dunia. Bagaimana mungkin jumlah tersebut tidak mampu untuk memberi pertolongan kepada saudaranya yang seang mengalami penindasan di Negaranya sendiri.

Padahal Muslim Rohingya di sebut sebagai PBB atau UNHCR yang merupakan etnis yang palingh menderita di seluruh dunia," jelasnya.

Masalah kekerasan serta pembunuhan yang terjadi di Rohingya tersebut , menurutnya sudah berlangsung selama bertahun tahun. Namun belum adanya solusi bahkan keinginan mereka semakin dibuat menderita. Lanjutnya , Pencarian tempat untuk hidup tentram juga terus terusir.

'Meski betul betul sudah terusir dari kampung halaman sendiri. Mereka disebut sebagai stateless yang artinya adalah Warga yang tidak memiliki Negara," jelasnya.

JUDI POKER - Dengan berbagai permasalahan kemanusiaan yang terjadi sesama umat Muslim , pihaknya mengutuk keras tindakan yang telah dilakukan oleh pimpinan Myanmar kepada Rohingya. Sebagai orang yang pernah meraih Nobel perdamaian Aung San Suu Kyi justru saat ini terlihat sedang membiarkan apa yang terjadi.

Dirinya mengajak seluruh pihak untuk bersatu dalam melawan kekerasan yang terjadi di Rohingya sana. "Kita jangan terus atas apa yang terjadi dengan saudara saudara kita disana," ujarnya.

Dalam aksi damai tersebut , massa tersebut membawa beberapa poster dengan tulisan dan spanduk diantaranya "Kirim Tentara Selamatlkan Muslim Rohingya" , "Stop Genosida Muslim Rohinya" , "Usir Dubes Myanmar". Massa yang datang dengan tertib juga membubarkan diri dengan tertib. Aksi yang dilakukan juga mendapatkan pengawalan dari Satuan Kepolisian.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.