AKIBAT GUNCANGAN GEMPA SELAMA 2 JAM , JALAN DAN GEDUNG SEKOLAH DI SUMBA RETAK
AKIBAT GUNCANGAN GEMPA SELAMA 2 JAM , JALAN DAN GEDUNG SEKOLAH DI SUMBA RETAK
AGEN POKER - Pulau Sumba yang ada di Nusa Tenggara Timur , Selasa 2 October 2018 Hari ini sudah di Guncang oleh Gempa Tektonik secara berurutan sebanyak Tujuh Kali hanya dalam Jangka waktu Dua Jam.
Tiga Gempa sebelumnya dengan Magnitudo 3.5 terjadi pada Pukul 07.10 Wita , Gempa Kedua pada Pukul 07.12 Wita dengan magnitudo 5.2 dan Gempa yang Ketiga kalinya dialami dengan magnitudo 5.3 skala richter pada Pukul 07.27 Wita.
Sedangkan untuk Empat Gempa berikutnya masing masing di alami dengan Magnitudo 6.0 Skala Richter pada Pukul 07.59 Wita , kemudian magnitudo 6.3 terjadi pukul 08.16 Wita , magnitudo 4.2 pada pukul 08.37 Wita dan yang terakhir atau yang ke tujuh terjadi dengan magnitudo 3.8 skala richter pada Pukul 08.51 Wita.
Kasi data dan informasi BMKG Kupang yakni Solakhudin menyatakan bahwa Episenter Gempa Magnitudo 6.3 terletak di dalam koordinat 10.57 Lintang Selatan , 120.22 Bujur Timur atau sekitar 66 Kilometer Barat Daya Sumba Timur , dengan kedalaman 10 Kilometer.
DEWA POKER - "Wilayah Sumba bagian daerah sebelah selatannya telah dilewati subdaksi pertemuan antara Indo hingga Australia dan Eurasia. Jadi dari tadi kita catat bahwa sudah ada Tujuh Gempa Bumi yang terjadi. Jadi Gempa yang paling kecil terjadi ada di 3 magnitudo hingga yang paling besar yaitu 6.3 magnitudo. Di beberapa tempat telah di laporkan bahwa adanya kerusakan ringan hingga kerusakan sedang," ujar Solakhudin menjelaskan.
Akibat Gempa tersebut , Siswa sekolah yang sedang memiliki kegiatan belajar mengajar terpaksa lari keluar dari dalam kelas. Bahkan ada beberapa Gedung sekolah serta Jalan Raya mengalami kerusakan.
Selain itu , Warga yang ada di sekitar pantai juga sedang berusaha untuk mengungsi ke Daerah yang memiliki Dataran Tinggi ,Hal tersebut dilakukan guna untuk menyelamatkan diri karena Trauma dengan kejadian yang sedang terjadi di Palu dan Donggala , Sulawesi Tengah. Meskipun Gempa tersebut tidak memiliki Potensi untuk Tsunami.
Para Warga juga di Humbau untuk tetap dalam keadaan tenang dan tidak terprovokasi terhadap Informasi Hoaks yang telah beredar , sebab berita tersebut tidak bisa di pertanggung jawabkan kebenarannya.
Tidak ada komentar